Posts

Showing posts with the label Selandia Baru

Kena Tilang ETLE saat Pakai Mobil Rental. Siapa yang Bayar Denda?

Image
Kamera ETLE telah banyak terpasang di berbagai titik dan ruas jalan untuk menangkap pelanggar peraturan, seperti pelanggaran batas kecepatan dan pelanggaran keselamatan (seperti tidak memakai sabuk pengaman atau menggunakan telepon seluler dalam berkendara).  Dikutip dari laman Polda Metro Jaya, Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) adalah implementasi teknologi untuk mencatat pelanggaran - pelanggaran dalam berlalu lintas secara elektronik untuk mendukung keamanan, ketertiban, keselamatan dan ketertiban dalam berlalu lintas. Kendaraan yang melakukan pelanggaran akan diberi surat tilang yang dikirimkan ke alamat pemilik kendaraan yang harus segera dibayarkan dalam durasi waktu tertentu. Bagaimana jika kendaraan yang sedang dipinjam atau disewa orang lain kemudian melanggar peraturan dan tertangkap kamera ETLE? Siapa yang membayar denda? Menurut peraturan, pemilik kendaraan adalah pihak yang harus membayar denda.  Padahal, dalam kondisi kendaraan sedang dibawa oleh si pemin...

Bertahan di Kala Pandemi: Pelajaran Dunia Bisnis dari Selandia Baru

Image
Publikasi Bloomberg Resilience Index (28/9/2021) menunjukkan peringkat Selandia Baru dalam hal ketahanan menghadapi Pandemi Covid-19 turun dari posisi 5 besar di bulan Juli 2021 menjadi peringkat 38. Posisi terbaik yang dicapai Selandia Baru adalah peringkat 1 di bulan November 2021. Satu hal yang secara signifikan mempengaruhi turunnya peringkat ini adalah adanya lockdown di awal Agustus 2021 (Gambar 1). Gambar 1 . Bloomberg’s Covid Resilience Ranking. Sumber: Bloomberg (2021) Gambar 2 menunjukkan, dengan menggunakan Bloomberg’s Covid Resilience Ranking, pada umumnya negara-negara kaya memiliki respon lebih baik menghadapi pandemi dilihat dari tiga aspek utama yakni pembukaan kembali negara ( reopening progress ), status Covid, dan kualitas hidup. Untuk aspek pembukaan kembali negara, indikator yang dipakai adalah jumlah orang yang divaksin, dampak buruk lockdown , kapasitas penerbangan, dan rute perjalanan bagi pejalan yang sudah divaksin. Sementara dari aspek status Covid, indikat...

South Island Essential Itinerary with Wellington One Day Tour

Image
  This itinerary involves 4-5 hours driving times daily, 2- or 3-times activities/sightseeing daily, and a light walking route (less than 1 hour one way) but not every day.  This itinerary is based on summer days. You may adjust the schedule for journeys in shorter daylight. Caution! Most of the activities/sightseeing are weather dependant. Check weather forecast daily and always have plan B. Day 1. Welcome to Christchurch Welcome to Christchurch. Your agenda today is to collect a rental car and buy groceries. Depend on your flight schedule, you can visit the International Antarctic Centre (open 9-4.30) or take a historic tram ride. If weather permits, go to Margaret Mahy Playground, the largest playground in the southern hemisphere.  16:00 Arrive at CHC airport 16:30 Buy groceries 18:00 Hotel check-in Dinner: Christchurch Tips: Buy groceries at the beginning of your journey. Buy essential items for self-cooking or your snacks during the journey including milk, juice, an...

Mengelola "Gelembung" selama COVID-19: Pengalaman di Selandia Baru

Image
Menjaga agar gelembung tidak pecah. Dan tidak memecahkan gelembung-gelembung yang lain. "Stop acara kumpul-kumpul. Meskipun yang hadir saudara kandung sendiri tapi bila tidak tinggal serumah, sebaiknya batalkan semua acara."  Penggalan pesan dr. Susy Putri Wihadi, Sp.A. viral beredar di masyarakat beberapa hari terakhir. Beritanya ada di sini Pesan yang viral ini relevan dengan praktik gelembung ( bubble ) yang diterapkan masyarakat Selandia Baru selama periode pandemi COVID-19. Di awal tahun 2020, Selandia Baru menerapkan lockdown selama empat minggu. Kemudian secara bertahap status kewaspadaan diturunkan sampai pada satu periode dimana tidak ada kasus baru Virus Corona selama lebih dari 100 hari. Namun kini, Selandia Baru menghadapi gelombang kedua virus Corona.  | Cerita lockdown di Selandia Baru | Gelombang kedua Coronavirus di Selandia Baru   Konsep gelembung ( bubble ) dipraktikkan untuk meminimalisir penularan virus Corona.  Penjelasan teknisnya ada di sini Se...

Mi Goreng Goodness (based on Nexus Magazine)

Image
Source:  http://nexusmag.co.nz/

Cerita Lockdown dari Selandia Baru

Image
Selandia Baru memulai periode lockdown sejak Kamis, 26 Maret 2020 untuk empat minggu ke depan.  Lockdown berarti semua orang harus berdiam di rumah dan membatasi perjalanan.  Lockdown adalah konsekuensi peningkatan status kewaspadaan tertinggi terhadap pandemi. Sebelum Lockdown Selandia Baru memiliki empat level kewaspadaan terkait COVID-19, dimulai dari level 1 sampai 4. Level 1 berarti dimulai kewaspadaan coronavirus. Restriksi perjalanan luar negeri dimulai dengan menolak masuk penumpang dari negara-negara pusat pandemi. Level 2 dimulai kewajiban self isolation 14 hari bagi merek yang pulang dari luar negeri. Pada periode ini Selandia Baru juga menutup pintu masuk bagi semua orang asing. Kegiatan yang melibatkan banyak orang dibatalkan. Pada level 1 dan 2, belum ada bukti nyata penularan lokal. Pasien positif pada umumnya adalah mereka yang baru pulang dari luar negeri. Level 3 berarti kewaspadaan ditingkatkan,  virus sudah diduga menulari masya...